Hari Jadi ke-299 Grobogan: Merawat Sejarah, Menanam Harapan

WhatsApp Image 2025 03 03 at 07.52.11
Purwodadi - Sejarah bukan sekadar perjalanan waktu, tetapi juga tentang bagaimana suatu daerah bertahan, tumbuh, dan memberi makna bagi warganya. Kabupaten Grobogan telah melewati hampir tiga abad perubahan dan perkembangan, menjadikannya lebih dari sekadar hitungan tahun. Peringatan hari jadi bukan hanya soal usia, melainkan refleksi atas warisan masa lalu yang diteruskan serta harapan yang ditanam untuk masa depan.

Sebagai bagian dari perayaan Hari Jadi ke-299 Kabupaten Grobogan, Pemerintah Kabupaten Grobogan mengajak masyarakat untuk menyemarakkan momen ini dengan cara yang lebih bermakna.

Dalam surat bernomor B/400.14.1.1/205/SETDA/2025, tertanggal 1 Maret 2025, Sekretaris Daerah (Sekda) Grobogan, Anang Armunanto, S.Sos., M.Si. menyampaikan bahwa ucapan selamat dapat diwujudkan dalam bentuk karangan bunga atau tanaman hidup, dengan anjuran untuk lebih mengutamakan tanaman hidup. Kiriman tersebut dapat disampaikan pada 2 Maret 2025 di lingkungan Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Grobogan.

Ajakan ini bukan sekadar bentuk partisipasi, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan. Karangan bunga memang indah, tetapi hanya bertahan sementara. Sebaliknya, tanaman hidup akan terus tumbuh, mengakar, dan memberi manfaat jangka panjang—meneduhkan kota, menyejukkan udara, serta menjadi simbol harapan bagi masa depan Grobogan. Dengan mengutamakan tanaman hidup, perayaan ini tidak hanya menjadi simbol kebersamaan, tetapi juga investasi bagi lingkungan yang lebih hijau dan lestari.

WhatsApp Image 2025 03 03 at 07.52.11 1

Peringatan Hari Jadi ke-299 juga menjadi momentum untuk menapak tilas sejarah. Salah satu tradisi yang terus dilestarikan adalah prosesi Boyong Grobog yang akan digelar pada 3 Maret 2025. Prosesi ini mengenang perpindahan ibu kota dari Grobogan ke Purwodadi, sebuah titik balik yang menandai perkembangan daerah. Keesokan harinya, 4 Maret 2025, upacara bendera di Alun-Alun Purwodadi akan menjadi simbol penghormatan atas perjalanan panjang hampir tiga abad.

Merayakan hari jadi bukan hanya soal mengenang, tetapi juga merawat dan menanam. Seperti sejarah yang terus hidup dalam ingatan, pohon yang tumbuh akan terus memberi manfaat bagi generasi mendatang. Dengan semangat Hari Jadi ke-299, Grobogan tidak hanya memperingati masa lalu, tetapi juga menanam harapan untuk masa depan—maju, sejahtera, dan berkelanjutan. (jsa)

Admin Setda