Sekda Grobogan Salurkan Kepedulian untuk Warga Binaan pada HUT Ke-79 RI

WhatsApp Image 2024 08 17 at 12.15.07

Setelah mengikuti Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan secara daring, Sekretaris Daerah Kabupaten Grobogan (Sekda Grobogan), Anang Armunanto, S.Sos., M.Si. tak berlama-lama bersantai. Di Sabtu siang yang cerah, 17 Agustus 2024, ia langsung melangkah menuju Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Purwodadi, membawa misi yang lebih dari sekadar kunjungan formal.

Tak sendiri, Sekda Anang ditemani oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda, Heru Dwi Cahyono, serta Kepala Bagian Hukum Setda, Riadqa Priambodo. Di lokasi, mereka disambut hangat oleh Kepala Lapas, Herman Anwar, dan Direktur Utama PT BPR BKK Purwodadi (Perseroda), Anita Fitriani Yusuf, yang sudah lebih dulu tiba. Kunjungan ini, meski singkat, menyimpan pesan besar tentang kepedulian pemerintah terhadap warga binaan pemasyarakatan.

WhatsApp Image 2024 08 17 at 12.15.26

Kedatangan Sekda Grobogan di Lapas Kelas II B Purwodadi menjadi momen penting, terutama di tengah peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Setelah beberapa saat berdialog dan beramah tamah, Sekda Anang menyerahkan sejumlah hidangan siap saji kepada perwakilan narapidana yang tergabung dalam kelompok "Tamping"—tahanan pendamping yang membantu pegawai dalam berbagai kegiatan di dalam Lapas, mulai dari kebersihan, keagamaan, hingga kegiatan industri. Total ada 300 kotak hidangan siap saji yang diserahkan.

Pemberian hidangan ini bukan sekadar seremonial belaka. Di balik gesture sederhana ini, terdapat pesan mendalam tentang pentingnya rasa kemanusiaan dan solidaritas, bahkan kepada mereka yang tengah menjalani hukuman. Kepedulian ini mungkin kecil, namun diharapkan dapat memberikan semangat dan harapan bagi para warga binaan dalam menjalani masa hukuman mereka.

Bagi Pemerintah Kabupaten Grobogan, momentum kemerdekaan menjadi pengingat akan tanggung jawab sosial terhadap seluruh warganya, termasuk mereka yang berada di balik jeruji besi. Kegiatan ini seolah menegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak semua orang, tanpa terkecuali.

Saat matahari mulai meninggi, Sekda Anang dan rombongan pamit dari Lapas Kelas II B Purwodadi. Di luar tembok tinggi Lapas, kehidupan terus berjalan, namun di dalamnya, sepiring santapan dan sapaan hangat dari pemerintah menjadi angin segar bagi mereka yang menjalani masa pembinaan. Kunjungan ini, walau tampak sederhana, memberi makna baru akan arti kemerdekaan: kebebasan dalam keterbatasan dan harapan dalam kesederhanaan.

(Protkompim—JSA)

Admin Setda